iklan

iklan banner iklan banner iklan banner iklan banner

Jumat, 13 Desember 2013

MALAIKAT



MALAIKAT

Asal kata Malaikat dari kata  مالك salah satu asma Allah yang berarti menguasai.

  •   Malaikat diciptakan oleh Allah terbuat dari cahaya (nuur), berdasarkan salah satu hadist Muhammad, “Malaikat telah diciptakan dari cahaya.”
  •  Malaikat tidak memiliki nafsu
  • Tidak berjenis kelamin (bukan laki-laki dan bukan pula wanita)
Malaikat terbagi atas 3 golongan:
1)      Malaikat Hafazhoh

Adalah malaikat yang diperintahkan Allah SWT untuk menjaga dan memelihara.
“In Kullu nafsin lamma alayha hafizh"  'Setiap diri niscaya ada penjaganya'
i)        Diantaranya adalah malaikat penjaga Al Qur’an dimana tiap-tiap huruf didalam Al Qur’an ada malaikat penjaganya
ii)       Di kanan kiri manusia, di tiap-tiap ruas tulang manusia.
iii)     Penjaga samawat, penjaga Ard, penjaga pintu-pintu surga, pintu-pintu neraka

2)      Malaikat Pemanggul Arsy
Ketika Allah SWT menciptakan Arsy, Allah menyuruh para malaikat untuk memanggul Arsy tetapi para malaikat tidak satupun yang kuat memanggul Arsy Allah SWT. Maka Allah katakan kepada para malaikatnya, katakan "SUBHANALLAH"  maka terangkatlah Arsy oleh para malaikat.

Maka biasakanlah oleh kita, ketika  tertimpa kesulitan yang tiada kita mampu untuk memikulnya bacalah SUBHANALLAH, Allah akan ringankan beban kita, sebagaimana Allah ringankan Arsy di pundak para malaikat.

Ketika nabi berada di Madinah dimana madinah dalam kondisi paceklik dan nabi dalam kesulitan yang sangat. Datang seorang Yahudi kepada Nabi dan berkata “Ya Rasululloh, katanya engkau orang yang dicintai Allah, katanya engkau orang yang do’a nya makbul, mana buktinya… kita semua sedang dilanda kelaparan, coba minta kepada Tuhan mu agar kita terlepas dari semua ini”. Pada saat itu nabi tidak dapat berkata-kata.

Lalu datanglah Jibril kepada Rasululloh, dan berkata :
“Dahulu ketika Allah menciptakan arsy, para malaikat tidak mampu untuk memanggulnya, kata Allah, katakan olehmu “SUBHANALLAH” maka arsy itu terangkat oleh para malaikat.”

“Wahai Rasullullah, tatkala nabiyulloh Adam di ciptakan oleh Allah dan ditiupkan ruh ketubuhnya  maka nabiyallah Adam berkata  “AL HAMDULILLAH”. Malaikat Arsy memuji nabi adam dengan ucapan “bukan main manusia, baru ia di ciptakan dia sudah memuji Allah SWT, maka mari baca SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH”

“Wahai Rasullullah, tatkala nabiyullah Nuh AS, ketika ia berdakwah selama 950 tahun ummatnya tidak ada yang beriman  kecuali para budak sampai-sampai istri dan anaknya ingkar maka tatkala akhir hidupnya  nabi Nuh berucap “Wahai umatku sembahlah Allah, LA ILLAHA ILLALLAH” sehingga dengan ucapan tersebut malaikat Arsy berkata “SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH bukan main sabarnya manusia menyampaikan dakwah, kalimat ini bukan main hebatnya maka mari kita puji Allah dengan mengucapkan SUBHANALLAH ALHAMDULILLAH LA ILLAHA ILLALLAH”

“Wahai Rasulullah, Tatkala Bapak para nabi dan rasul Ibrahim AS menggulingkan anaknya Ismail AS untuk di sembelih, Allah ganti Ismail dengan seekor  qibas nabiyullah Ibrahim  berkata “ALLAHU AKBAR” maka suara itu menggema dan menggemparkan Arsy “suara apakah ini yang mengagungkan Allah SWT” malaikat pemanggul Arsy berkata “bukan main manusia begitu hebatnya ia mengagungkan Allah dengan ucapannya ALLAHU AKBAR”

Maka dengan meneteskan air mata dan di tengah kelaparannya Nabi Muhammad SAW berkata kepada Jibril “Ya Jibril, Apabila malaikat pemanggung Arsy bisa berkata SUBHANALLAH, mensucikan Allah SWT nabi Adam mengucapkan ALHAMDULILLAH, nabi Nuh mengucapkan LA ILLAHA ILLALLAH, nabi Ibrahim mengucapkan ALLAHU AKBAR,  maka aku ya Jibril orang yang tidak bisa apa-apa kecuali LA HAULA WALA QUWWATA ILLA BILAHIL ALIYYIL ADZHIM”
Maka kalimat nabi Muhammad SAW “LA HAULA WALA QUWWATA ILLA BILAHIL ALIYYIL ADZHIM” menggema ke angkasa hingga menutup pintu-pintu neraka dan membuka pintu-pintu surga, maka malaikat pemanggul arsy berkata “bukan main suara yang belum pernah aku dengar inilah pujian makhluk yang paling sempurna kepada sang pencipta ALLAH SWT, tiada daya dan kekuatan kecuali kekekuatan ALLAH”

Maka mari senantiasa  kita mengucapkan “SUBHANALLAH WAL HAMDULILLAH WA LA ILLAHA ILLALLAH ALLAHU AKBAR LA HAULA WALA QUWWATA ILLA BILAHIL ALIYYIL ADZHIM” karena sesungguhnya ini lah pekerjaan para malaikat yang senantiasa bertasih, bertahmid memuji Allah SWT

Bacaan “SUBHANALLAH WAL HAMDULILLAH WA LA ILLAHA ILLALLAH ALLAHU AKBAR” adalah bacaan sunah ketika kita bertawaf karena ini adalah pekerjaan malaikat yang mana apabila manusia sudah tidak ada yang bertawaf di kabah maka malaikatlah yang akan menggantikannya.

3)      Malaikat Muqorrobin

10 malaikat yang wajib diketahui dan diimani. Malaikat-malaikat yang dimaksud adalah:

  1. Malaikat Jibril. Disebut juga Malaikat wahyu, Ruhul Qudus, Ruhul Amin, Safarah, An Namus. Bertugas membawa wahyu dari Allah kepada Rasul-Nya.
  2. Malaikat Mikail. Bertugas menyampaikan rizki kepada manusia dan makhluk Allah lainnya.
  3. Malaikat Israfil. Bertugas meniup sangkakala di hari kiamat.
  4. Malaikat Izrail. Bertugas mencabut nyawa makhluk Allah.
  5. Malaikat Munkar. Bertugas bersama malaikat Nakir mengajukan pertanyaan di alam kubur atau alam barzah.
  6. Malaikat Nakir. Bertugas bersama malaikat Munkar mengajukan pertanyaan di alam kubur atau alam barzah.
  7. Malaikat Raqib. Bertugas mencatat amal baik manusia.
  8. Malaikat Atid. Bertugas mencatat amal buruk manusia.
  9. Malaikat Malik. Bertugas menjaga neraka.
  10. Malaikat Ridwan. Bertugas menjaga surga.
Dari kesepuluh malaikat tersebut, ada empat malaikat yang disebut sebagai malaikat muqarrabin atau malaikat kiram

Pengajian 2 maret 2009 - Ust Nata Mulyana